!--Start Related Posts-->

Minggu, 09 November 2014

Puisi "Mengusir Angin"

                        Mengusir Angin                   
                 
Aku ingin menemanimu
Memangku bulan bersamaku
Menghitung malam yang telah kita lalui
Seraya menebus rindu
yang tak mampu lagi kuobati

Aku, diriku
Selalu diam ketika desah demi desah angin mencibirku
Katanya, aku tak pantas lagi memilikimu

Aku, diriku
Selalu tertunduk saat kakiku sendiri tak mau berdiri
Katanya, berdiri sendiri saja kau susah!

Biarlah aku ini tak pantas
Biarlah kaki ini selalu mencoba mencegahku
Dalam hati, tak sesiul angin pun yang sanggup terbangkan anganku
Tak sebatang kaki pun yang goyah saat kusanding dirimu
Memangku bulan bersamaku
               
                                         Jember, 9 November 2014, 22:00 WIB

Puisi ini aku tulis untukmu, my dear Rohmah. Meski aku merasa tak pantas untukmu, aku akan selalu berusaha memantaskan diriku untukmu. Love you very much :-*

sumber : http://rizalbagusfirmansyah.blogspot.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih telah berkunjung. Jangan lupa tinggalkan komentar kalian ya...
| Rohmah-KR |

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Ads Inside Post