!--Start Related Posts-->

Senin, 10 November 2014

Cerita Hatiku Part III


Kemarin Mau Upload eh ternyata modem.nya lagi trouble, jadi baru bisa upload sekarang,. hehe....


Anganku Saat Ini

Apa yang ada dipikiranku saat ini ?

Semuanya bercampur aduk menjadi satu
Ocehan yang mungusik hatiku.
Mengajakku untuk meratapi keadaan.

Tak ingin diriku terbuai dalam rentetan kegalauan
Seakan-akan aku yang punya banyak beban
Masih ada segelintir orang yang merintih kesakitan dengan keadaan mereka
Tapi mereka tak pernah mengeluh dengan takdir itu

Perlunya diriku untuk bersyukur,
Memaknai hidup yang fana ini,
Dan bersabar dalam hal apapun

Biarlah orang berkata apa
Aku akan tetap berjalan sesuai jalanku
Kesuksesan hidupku tergantung usahaku saat ini

#Aku bingung dengan apa yang ku rasakan. Aku tak tau ini tentang apa,.  Yang pasti aku tidak boleh lemah dalam situasi apapun, dan mampu mneghadapi semua itu. :3

Masih belum bisa nulis puisi bertema romantis, sayang…. Situasinya gak mendukung.. heeehee
Bunda sayang banget sama ayah..
Hanya kaulah harapanku satu-satunya.. Love You So Much, Mas Firman,.. :-*

Wringintelu, 10 Nopember 2014 (Hari Pahlawan) 15:43

admin : Rohma-Azha




Minggu, 09 November 2014

Cerita Hatiku



Kebimbanganku,



Sungguh aku tak mengerti akan perasaan ini.

Hatiku terlalu kalut, memikirkan hal-hal tabu yang ku buat sendiri.

Tak tahu arah yang kan ku tuju.

Apakah akan ku temui kesempurnaan

Kebenaran,

Kebohongan yang nihil

Atau pun hanya sekedar halusinasi pikiran Ku semata.

Tuhan,.

Bantu hamba Mu ini mencari jalan keluar

Kebimbangan ini,

Kebisuan hati yang tak terkira.

Engkaulah satu-satunya penolong hamba-Mu ini,…



#Wringintelu#30.10.2014.14;49#ditengah2_aktifitas_yang_begitu_senggang

admin : Rohma-Azha



Puisi "Mengusir Angin"

                        Mengusir Angin                   
                 
Aku ingin menemanimu
Memangku bulan bersamaku
Menghitung malam yang telah kita lalui
Seraya menebus rindu
yang tak mampu lagi kuobati

Aku, diriku
Selalu diam ketika desah demi desah angin mencibirku
Katanya, aku tak pantas lagi memilikimu

Aku, diriku
Selalu tertunduk saat kakiku sendiri tak mau berdiri
Katanya, berdiri sendiri saja kau susah!

Biarlah aku ini tak pantas
Biarlah kaki ini selalu mencoba mencegahku
Dalam hati, tak sesiul angin pun yang sanggup terbangkan anganku
Tak sebatang kaki pun yang goyah saat kusanding dirimu
Memangku bulan bersamaku
               
                                         Jember, 9 November 2014, 22:00 WIB

Puisi ini aku tulis untukmu, my dear Rohmah. Meski aku merasa tak pantas untukmu, aku akan selalu berusaha memantaskan diriku untukmu. Love you very much :-*

sumber : http://rizalbagusfirmansyah.blogspot.com/

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Ads Inside Post